Bukan hanya admin website saja yang harus
melakukan SEO on page, kamu bloggerpemula juga perlu menerapkannya. Cara
optimasi SEO on page menjadi hal
utama selain SEO off page yang biasanya diperhatikan pertama kali.
Begitu kamu membuat blog baik yang
gratisan atau berbayar, SEO on page
ini bisa diterapkan terlebih dahulu. Tujuannya adalah untuk mempermudah visitor menemukan blog kamu dan mau
terus mengikuti konten yang tersedia. Apa saja caranya, simak di sini.
Cara Optimasi SEO On Page yang
Mudah untuk Blogger
Apa yang dimaksud SEO on page adalah optimasi yang dilakukan terkait hal internal dalam
blog atau website. Komponennya ada begitu banyak yang rata-rata perlu
diperhatikan pemula adalah berhubungan dengan konten.
(Baca Juga : Apa Itu SEO? Pengertian, Jenis, dan Manfaatnya)
Baik itu kualitas konten sampai dengan
formatnya. Biasanya untuk memudahkan optimasi dipasang tools seperti Yoast, Rank Math, dan lain sebagainya di dalam blog.
Tidak sabar untuk mengetahui cara optimasinya, berikut hal yang bisa dilakukan.
1.
Pemilihan dan Peletakan Kata Kunci
kamu bisa menentukan kata kunci terlebih
dahulu, pastikan bahwa hasil pencarian kata kunci tersebut tinggi. Cek juga
bagaimana persaingan di kata kunci tersebut. Setelah itu kata kunci yang harus
dimasukkan ke dalam artikel harus benar.
Setidaknya kata kunci berada di judul, di
paragraf pertama atau kedua bisa juga di 100 kata pertama. Kata kunci juga
harus di sebar di badan artikel dengan penyebutannya yang alami tidak
dipaksakan. Terakhir adalah harus ada di paragraf penutup.
(Baca Juga : Berapa Minimal Jumlah Kata Artikel di Blog? Ini Angka Idealnya)
2.
Menulis Judul yang Menarik dan Informatif
Tidak hanya menarik judul yang kamu buat
juga harus informatif. Judul jadi tolak ukur apakah pengguna mesin pencari akan
klik konten yang telah kamu buat. Menambahkan angka pada judul atau menggunakan
kata ‘cara’ pada artikel tutorial bisa jadi trik untuk menarik perhatian.
kamu bisa mengecek judul-judul konten yang
berada di halaman pertama mesin pencari. Cobalah untuk membuat yang unik dan clickbait.
(Baca Juga : Apa itu SEO Friendly? Ini dia Indikator dan Faktor yang Mempengaruhinya)
3.
Jangan Lupakan Meta Deskripsi
Meta Deskripsi adalah penjelasan isi
artikel yang berada di bawah judul dari hasil penelusuran mesin pencari.
Penulisannya adalah maksimal 160 karakter dan harus dibuat menarik seperti
judul.
kamu bisa membuat penjelasan singkat
mengenai isi artikel sekaligus mengundang rasa penasaran agar pengguna ingin
tahu lebih lanjut. kamu bisa memanfaatkan plugin
seperti Yoast untuk mengukur jumlah karakter katanya.
(Baca Juga : Faktor yang Mempengaruhi Google Ranking, Wajib Diperhatikan)
4.
Selalu Gunakan Heading dan Subheading
Penambahan Heading dan Subheading
sangatlah penting karena di sinilah mesin pencari akan memahami struktur
artikel. Penggunaan Heading dan Subheading ini tidak jauh berbeda dengan bab
dan subbab jadi kamu tinggal menambahkannya saja.
Penggunaannya bisa dilakukan saat masih
bentuk dokumen di Word atau Google doc. Begitu juga kamu bisa menambahkannya
ketika ingin posting.
5.
Memperhatikan Penulisan URL
Tepat sebelum posting kamu harus mengecek terlebih dahulu URL yang akan
digunakan. URL ini harus mengandung kata kunci dan tidak boleh terlalu panjang.
Apalagi jika muncul penambahan angka di akhir URL.
Mengapa URL yang singkat ini penting
adalah untuk mempermudah mesin pencari melakukan indexing. URL yang terlalu panjang dengan penambahan angka dapat mempengaruhi
indexing menjadi lebih lama.
6.
Jangan Lupa Menambahkan Kata Kunci Turunan
Selain kata kunci utama, ada baiknya jika
kamu menambahkan kata kunci turunan atau yang lebih dikenal sebagai LSI. Kata
kunci turunan ini akan memperkaya konten kamu dengan kata kunci yang banyak
dicari sehingga kemungkinan muncul semakin tinggi.
Soal penempatan kata kunci ini juga harus
disebar di beberapa bagian artikel. Pencarian kata kunci turunan ini paling
mudah adalah melalui Google Search. Kamu tinggal masukkan saja kata kunci
turunan yang relevan.
7.
Menambahkan Outbond dan Internal Link
Ketika menuliskan berdasarkan fakta atau
data ada baiknya jika kamu menyisipkan outbond
link atau link yang mengarah ke
website lain. Pastikan bahwa kamu mengarahkan ke website yang terpercaya
seperti jurnal atau media nasional terkenal. Rujukan ini juga harus sesuai
dengan konten yang sedang kamu bahas.
Selain itu pasang juga internal link yaitu
tautan yang mengarah ke artikel lainnya di blog atau website kamu. Tujuannya
agar mempermudah pengunjung klik artikel yang relevan. Selain itu adanya outbond link dan internal link akan meningkatkan kualitas link building website di mata Google.
8.
Pastikan Tema Mobile Friendly
Saat ini banyak yang mengakses informasi
di Google melalui smartphone. Kamu
sebagai pemilik blog atau website juga harus membuat konten yang mobile friendly. Apa yang dimaksud
dengan mobile friendly adalah tema
yang responsif. Konten harus memiliki kecepatan yang baik saat diakses melalui
ponsel.
Begitu juga dengan pembuatan tulisan
seperti setiap paragraf hanya terdiri dari dua sampai tiga kalimat. Gambar yang
tidak terlalu berat sehingga lebih cepat saat pengunjung membuka melalui
ponsel.
Semua cara
optimasi SEO on page perlu
dilakukan setiap hari khususnya saat kamu ingin upload artikel baru. Lama kelamaan kamu akan terbiasa menerapkannya
dan tinggal menunggu hasil artikel naik di halaman utama Google.
Sebenarnya masih banyak cara optimasi SEO on page yang masih bisa kamu lakukan. Seperti soal gambar, internal link dan kecepatan akses blog.
Hal yang tidak boleh dilupakan juga adalah buat blog kamu agar mobile friendly karena sebagian besar
orang kini mengakses informasi melalui smartphone. -SegudangCara
0 comments
Posting Komentar